5 Kesalahan ART dalam Menyetrika Pakaian: Awas Baju Rusak

Menyetrika pakaian adalah bagian penting dari rutinitas rumah tangga yang membantu menjaga penampilan pakaian tetap rapi dan bersih. Namun, beberapa kesalahan umum dalam menyetrika yang sering dilakukan asisten rumah tangga (ART) dapat merusak serat kain, mengakibatkan pakaian cepat rusak. Mengetahui cara menyetrika baju yang benar dan cepat akan membantu menjaga kualitas pakaian dalam jangka panjang. Dalam artikel ini, kami akan membahas kesalahan-kesalahan tersebut dan bagaimana cara menghindarinya, baik dengan setrika biasa maupun setrika uap.

Menggunakan Suhu yang Tidak Sesuai dengan Jenis Kain

Kesalahan pertama yang sering terjadi adalah mengatur suhu setrika yang tidak sesuai dengan jenis kain. Setiap bahan pakaian, seperti katun, sutra, atau wol, memiliki suhu yang direkomendasikan. Menggunakan suhu yang terlalu tinggi dapat mengakibatkan kain menjadi kusam atau bahkan berlubang. Cara menyetrika baju yang benar adalah dengan selalu memperhatikan label pakaian untuk mengetahui suhu yang aman. Pada bahan yang lebih halus, lebih aman menggunakan setrika uap yang lebih lembut terhadap serat kain.

Tidak Menggunakan Setrika Uap pada Bahan yang Tepat

Apakah ART familiar dengan setrika uap? Setrika uap sangat bermanfaat untuk bahan-bahan yang tebal atau berlipat, seperti linen atau katun berat, namun sering diabaikan penggunaannya. Kesalahan ini bisa membuat proses menyetrika jadi lebih sulit dan meningkatkan risiko kerusakan kain akibat suhu yang berlebihan. Cara menggunakan setrika uap yang benar adalah dengan mengarahkan uap ke area yang kusut agar serat kain melunak sebelum disetrika. Ini adalah cara menyetrika baju yang ideal agar hasilnya halus tanpa merusak serat.

Menyetrika Langsung di Atas Bordir atau Aksen Tambahan di Pakaian

Sering kali, ART menyetrika langsung di atas bordir atau aksen tambahan pada pakaian, seperti renda atau sulaman, tanpa lapisan pelindung. Panas langsung dapat merusak bagian-bagian ini, membuatnya cepat rusak atau mengelupas. Sebaiknya, setrika bagian dalam pakaian terlebih dahulu atau gunakan kain pelapis di atas bordir dan aksen tersebut. Ini adalah cara menyetrika baju yang benar untuk menjaga aksen tetap utuh dan membuat pakaian lebih awet.

Tidak Membersihkan Setrika Sebelum Menggunakan

Banyak yang tidak menyadari bahwa setrika yang kotor dapat merusak pakaian. Setrika yang memiliki sisa-sisa bahan, kerak, atau partikel kotor bisa meninggalkan noda atau merusak kain saat menyetrika. Pastikan setrika dalam kondisi bersih sebelum digunakan. Jika menggunakan setrika uap, selalu bersihkan tangki dan pastikan tidak ada sisa air kotor yang dapat mengganggu proses menyetrika. Ini akan membantu menjaga pakaian tetap bersih dan terhindar dari noda yang tidak diinginkan.

Terlalu Lama Menyetrika di Satu Titik

Kesalahan umum lainnya adalah menyetrika terlalu lama di satu titik. Terutama pada bahan tipis, hal ini bisa mengakibatkan serat kain mengerut atau bahkan terbakar. Cara setrika baju yang baik adalah dengan menjaga gerakan setrika tetap mengalir dan tidak terlalu lama berada di satu area. Untuk hasil yang cepat, gerakkan setrika secara konsisten di seluruh permukaan kain tanpa berhenti terlalu lama di satu titik.

Untuk menjaga pakaian tetap awet dan rapi, penting untuk menghindari kesalahan-kesalahan di atas dan memahami cara menyetrika baju yang benar dan cepat. Pastikan ART Anda menghindari kesalahan-kesalahan di atas dan memastikan mereka terbekali dengan pengetahuan yang cukup tentang aktivitas tugas rumah tangga.

Agar keterampilan ART semakin profesional, daftarkan mereka di School of ART dalam kelas Housekeeping. Pelatihan online ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan ART dalam menjaga kebersihan dan perawatan pakaian dengan tepat. Bersama kami, bantu ART Anda menjadi lebih ahli dan teliti dalam pekerjaan rumah tangga sehari-hari!